NusantaraTerkini.Com, Bengkulu – Bank Bengkulu rupanya mengutamakan aspek sosial dalam rangkaian kegiatan HUT nya yang ke 46, terbukti Bank Bengkulu Mengalokasikan Dana yang tidak sedikit untuk para anak yatim piatu, Senilai 75 juta rupiah.

Antusias dan rasa gembira tampak pada raut anak-anak penghuni Panti Asuhan Bumi Raflesia di Kelurahan Anggut Atas saat kedatangan Dirut Bank Bengkulu beserta jajarannya (Senin, 10 April 2017) sekitar pukul 13.00 WIB .

Ada lima panti asuhan yang dikunjungi bank Bengkulu , pertama, Dirut Bank Bengkulu beserta jajarannya mengunjungi Panti Asuhan Bumi Rafflesia di Kelurahan Anggut Atas memberikan bantuan sebesar Rp 15 juta. Kunjugan kedua dilakukan di Panti Asuhan Bumi Nusantara di Kelurahan Penurunan dan memberikan bantuan sebesar Rp 15 juta. Kunjungan ketiga dilakukan di Panti Asuhan Payung Yatim di Kelurahan Kebun Beler dan memberikan bantuan sebesar Rp 15 juta. Kunjugan keempat dilakukan di Panti Asuhan Bintang Terampil di Kelurahan Panorama dan memberikan bantuan sebesar Rp 15 juta. Terakhir Dirut Bank Bengkulu beserta jajarannya mengunjungi Panti Jompo di Balai Pelayanan Penyantunan Lanjut Usia Kelurahan Pagar Dewa untuk memberikan bantuan sebesar Rp 15 juta dan memberikan pemeriksaan gratis bagi lansia yang bekerjasama dengan RSUD M Yunus Bengkulu.

Dirut Bank Bengkulu Agus Salim berharap, semoga bantuan dari Bank Bengkulu dapat bermanfaat, beliau sengaja datang langsung untuk melihat kondisi para penghuni panti, sekaligus mendoakan, agar mereka sukses.

“Kedatangan kami ke berbagai panti asuhan ingin melihat langsung bagai mana nasib mereka, kita juga mendoakan nasib mereka kedepannya agar lebih baik lagi, bisa sukses dengan adanya bantuan yang kami berikan ini,” jelasnya.

Pada pagi hari, dihari yang sama, pada pukul 08. 00 WIB Bank Bengkulu melakukan donor darah dikalangan internal Bank Bengkulu, para nasabah serta mitra kerja Bank Bengkulu. Donor darah Bank Bengkulu berhasil memecahkan rekor sebagai penyumbang darah terbanyak untuk PMI Bengkulu.

“Kita hanya menargetkan 100 kantong darah, tetapi yang terkumpul 114 dan kita merupakan penyumbang darah terbanyak,” pungkas Agus Salim. (NU001)

By

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *